JAKARTA, KABAR.ID – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini menunjukkan pergerakan yang bervariasi, diawali dengan sempat berada di zona hijau pada awal perdagangan, namun terkoreksi ke zona merah.
IHSG dibuka melemah 6,21 poin atau 0,09%, bergerak ke level 7.074 pada perdagangan Selasa (7/1/2025). Sempat mencapai level tertinggi 7.093, IHSG kemudian tergelincir ke zona negatif, tercatat berada di level 7.067 pada 10 menit pertama perdagangan, dengan pelemahan sebesar 0,19%.
Berdasarkan data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), volume perdagangan tercatat sebesar 2,58 miliar saham dengan nilai transaksi Rp1,04 triliun. Meskipun ada 174 saham yang menguat, namun terdapat 192 saham yang melemah, serta 202 saham yang tidak bergerak.
Analis BRI Danareksa Sekuritas mengingatkan, ada potensi penurunan lebih dalam jika IHSG kembali jatuh di bawah level support 6.931. “IHSG kembali melemah setelah sebelumnya sempat mengalami technical rebound dan mendekati area resisten MA-20,” ujar riset BRI Danareksa seperti dikutip Kabar.id dari bloombergtechnoz.com (07/01/2025).
Saham-saham yang menjadi pilihan BRI Danareksa untuk perdagangan hari ini adalah DSNG, EMTK, dan SCMA. Phintraco Sekuritas, dalam analisisnya, juga memperingatkan adanya potensi pelemahan lebih lanjut setelah IHSG uji resistance level 7.180 pada perdagangan kemarin. “Dengan adanya death cross pada Stochastic RSI di area overbought, IHSG berpotensi melanjutkan pullback. Namun, selama IHSG bertahan di atas level psikologis 7.000, hal ini masih dapat ditoleransi,” tulis Phintraco Sekuritas.
Saham-saham pilihan Phintraco meliputi CPIN, TAPG, ARTO, JSMR, dan TLKM. Sementara itu, Panin Sekuritas juga memperkirakan IHSG akan melemah, dengan target penurunan menuju support di level 6.930–7.000. Hal ini dipicu oleh kenaikan yield obligasi di AS yang menekan nilai tukar Rupiah dan data ekonomi regional yang kurang menggembirakan.
Rekomendasi saham dari Panin Sekuritas untuk hari ini meliputi EMTK, MLPL, MAPI, dan BRPT. Sedangkan MNC Sekuritas memperkirakan IHSG masih akan terkoreksi dengan level support utama di angka 6.931 hingga 6.843. “Selama IHSG masih berada di atas support 6.931, maka posisi ini diperkirakan berada di awal wave B dari wave (2),” terang MNC Sekuritas.
Beberapa saham pilihan MNC Sekuritas adalah ACES, INKP, ITMG, dan MEDC, yang diharapkan dapat memberikan peluang meskipun kondisi pasar cenderung berada di tekanan jual. Dengan banyaknya faktor eksternal dan internal yang mempengaruhi pergerakan IHSG, investor disarankan untuk berhati-hati dalam mengambil posisi (BBT/KBI)