PEKANBARU, KABAR.ID-Pada kunjungan ke lokasi karhutla di Kerumutan, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau kemarin Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengemukakan adanya kejanggalan terhadap pola kebakaran hutan dan lahan (karhutla) berdasar pengamatan dari helikopter.
“Areal yang kebakar hanya hutan saja, sedangkan areal kebun sawit dan tanaman lainnya tidak
terbakar. Hal ini merupakan indikasi adanya unsur kesengajaan,”ujarnya.
Kepala BNPB, Doni Monardo mendapatkan laporan dari Bupati Pelalawan bahwa 80% wilayah hutan dan lahan yang terbakar selalu berubah menjadi lahan perkebunan sawit atau tanaman industri lainnya.
Berdasarkan data hasil analisis dari situs https://fires.globalforestwatch.org/map/ tentang fires spot di
Indonesia dari tanggal 1 Agustus sd 14 September 2019 menunjukkan bahwa fires spot atau identik dengan lokasi karhutla terjadi di luar kawasan konsesi sawit atau konsesi hutan industri, 85% areal kebakaran diluar konsesi sawit. (Wan)