JAKARTA, KABAR.ID- Pentingnya peran strategis generasi muda dalam upaya pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup, disadari penuh oleh Pemerintah Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan bergabungnya lima Kementerian dalam mewujudkan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup pada satuan pendidikan.
Dalam acara Gebyar Generasi Muda Indonesia Bela Lingkungan (GEMILANG) yang dilaksanakan kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Jakarta (21/12/2017), KLHK, Kemendikbud, Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenrisdikti), melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup pada satuan pendidikan.
Sebagaimana disampaikan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM (BP2SDM) KLHK, Helmi Bassalamah, bahwa jumlah generasi muda terus meningkat, dari 61,83 juta orang pada tahun 2014, dan diprediksikan meningkat menjadi 69,4 juta orang pada tahun 2025.
“Generasi tersebut akan menjadi angkatan produktif dan pemegang keputusan di berbagai bidang dalam berbagai tingkatan, sehingga kita sadari bersama betapa strategisnya membangun generasi muda agar menjadi generasi yang tangguh, berkarakter dan siap membela lingkungan Indonesia”, tutur Helmi dalam sambutannya saat mewakili Menteri LHK.
Helmi juga menuturkan berbagai program untuk meningkatkan kapasitas lingkungan generasi muda telah dilaksanakan oleh KLHK sejak dahulu, seperti pelatihan perilaku ramah lingkungan bagi peserta didik dan pendidik TK, SD, SMP dan SMA, pelatihan Kader LHK, pelatihan Saka Kalpataru dan Saka Wanabakti serta pembinaan sekolah peduli dan berbudaya lingkungan.
Pada kesempatan yang sama, KLHK memberikan penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional, kepada 423 sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan, baik di tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi dan Nasional. Selain itu, juga diberikan penghargaan kepada 27 Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Propinsi dan 164 Kepala DLH Kabupaten/Kota.
Dalam kegiatan bertema “Peran Generasi Muda dalam Membangun Kehidupan Berwawasan Lingkungan’ ini, turut hadir Ir. Sarwono Kusumaatmadja, Dr. Imam B. Prasodjo, Prof. Arif Rahman, Ketua Harian UNESCO Indonesia, Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan Kemenag RI, Direktur Kemahasiswaan Kemenristekdikti, perwakilan Direktorat Jenderal Bangda Kemendagri, dan perwakilan Sekretariat Jenderal Kemendikbud
Kegiatan Gebyar Gemilang dilaksanakan sekaligus dalam rangka memperingati Hari Konservasi Kehidupan Liar Dunia (World Wildlife Conservation Day) pada tanggal 4 Desember, dan Hari Gunung Internasional yang jatuh pada tanggal 11 Desember.(KI)